DuuDoxeek82MOCmc98xdi89lHUhYNPeEcNhBHoUk
Bookmark

Imbauan Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam tentang Manfaat Madu



Di dalam madu terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Menurut pengobatan ala Nabi (thibbun nabawi), madu adalah obat bagi segala macam penyakit.

Dikisahkan pada suatu hari ada seseorang yang mendatangi Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam. Dia menceritakan jika saudaranya sedang sakit perut. Kemudian, Rasulullah memerintahkannya untuk memberikan madu kepada saudaranya itu. Hamba Allah tersebut pulang untuk melaksanakan anjuran Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam.

Namun, dia kembali mendatangi Rasul SAW dan mengeluh karena saudaranya tak juga membaik, justru bertambah parah keadaannya. Anjuran yang kedua pun tetap sama, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam lantas memerintahkan untuk memberikan madu.

Setelahnya, dia datang kembali dan penyakit saudaranya pun tak kunjung sembuh. Sakitnya lebih parah daripada sebelumnya.

Maka, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam  bersabda, "Maha benar Allah dan perut saudaramu yang berdusta (masih dalam masalah --Red). Pergi dan berilah dia minum madu. Kemudian, orang itu pun pergi dan memberi saudaranya minum madu, hingga akhirnya saudaranya itu sembuh.

Madu itu makin mendorong sisa-sisa makanan yang sudah rusak dan membahayakan bagi badan. Perut yang terus diasup madu memang sempat bertahan, tetapi akhirnya tekanannya menjadi normal, sehingga semua penyakit terdorong keluar. Itu semua berkat petunjuk Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam.

Ada beberapa ahli ilmu kedokteran yang mengatakan, pada perut orang itu terdapat banyak endapan sisa makanan. Setelah diberi asupan madu, yang memang madu itu panas, maka endapan kotoran itu terlepas dan segera terdorong. Hal itu membuat perutnya bertambah sakit.

Dalam kitab Shahih al-Bukhari disebutkan dari Ibnu `Abbas, Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wa Salam berkata, "Kesembuhan itu ada pada tiga hal, yaitu pada pembekaman, minum madu, atau sundutan dengan api. Aku melarang umatku dari sundutan dengan api."

[Republika]
Posting Komentar

Posting Komentar

close
-->