Pertanyaan :
Assalamualaikum ustadz, Afwan ana mau bertanya, kenapa dalam surat At-Taubah tidak diawali dengan basmalah, padahal surat-surat lain ada? Hamba Allah
Jawaban:
Para ulama memiliki beberapa jawaban mengenai hal ini;
Pendapat Pertama: Surat At-Taubah ini dianggap sebagai lanjutan dari Surat Al-Anfal, sehingga tidak perlu dipisah dengan basmalah dan keduanya termasuk surat-surat yang panjang. Sebagian ulama memasukkan kedua surat ini dalam kategori surat panjang yang ayatnya lebih dari seratus.
Suatu ketika Ibnu Abbas bertanya pada Utsman perihal surat At Taubah yang tidak diawali dengan basmalah, kemudian Ustman menjawab; "Sesungguhnya surat Al Anfal turun di awal periode Madinah, sedangkan Baraah (At-Taubah) diakhir periode, maka aku menyangka bahwa Baraah merupakan bagian dari Surat Al Anfal dan Rasulullah pun tidak menjelaskannya, maka aku tulis Baraah tanpa diawali basmalah"
Pendapat Kedua: Surat At Taubah termasuk dalam surat yang didalamnya mengandung ayat perang atau saif (pedang), basmalah mengandung jaminan keamanan sedangkan perang tidak ada jaminan keamanan. Oleh karenanya tidak ditulis basmalah di awal surat ini.
Diriwayatkan dari Ali bin Abi Thalib, ia berkata "Surat At Taubah turun berkenan dengan pedang, dan pedang tidaklah membawa rasa aman, sedangkan 'bismillah ar Rahman ar rahim' merupakan salah satu jaminan keamanan"
Pendapat Ketiga: Bahwa penulis lupa menulis basmalah di awal surat ini. Ini merupakan pendapat Aisyah.
Pendapat Keempat: Dikatakan bahwa ini merupakan kebiasaan kaum Arab terdahulu, yaitu saat memutuskan hubungan perjanjian antara suatu kaum dengan kaum lain mereka tidak memulainya dengan kalimat basmalah.
Wallahu a'lam.
Sumber : ahmadzain.com
Posting Komentar